Kenduri tradisi budaya yang masih lestari
Gunungkidul tidak hanya kaya akan tempat wisata namun juga kaya akan tradisi budaya, di kabupaten Gunungkidul ini masih sangat erat dengan nguri-uri kabudayan Jawi (melestarikan kebudayaan Jawa) sebut saja salah satunya adalah kenduri.
Baca juga : RUTE PANTAI SEPANJANG GUNUNGKIDUL
Kenduri
Kenduri masih sangat di jaga kelestariannya di Gunungkidul. Kenduri sendiri mempunyai arti rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan mengumpulkan tetangga-tetangga yang ada di sekitar kita untuk saling mendoakan apa yang kita inginkan terkabul yang biasa di pimpin oleh tetua adat. Kenduri ini ada banyak sekali penerapannya di dalam masyarakat misalnya, mau mendirikan rumah, syukuran karena yang di inginkan terkabul, punya hajatan, atau biasanya dalam kalangan besar yang diikuti satu dusun adalah sesudah panen, dan mungkin masih banyak lagi.
Di suatu kenduri memang masih banyak persyaratan yang harus di penuhi seperti Ingkung ayam, beberapa nasi tumpeng, lauk Pauk yang lainnya. Jika semua syarat sudah ada dan warga masyarakat sudah datang biasanya tetua adat akan mendoakan sebagai rasa syukur rejeki yang di berikan Tuhan setelah prosesi mendoakan selesai waktunya membagi-bagi nasi juga Ingkung ayam beserta lauk pauknya tadi lalu di makan bersama-sama, apabila masih ada sisa biasanya tetua adat menyuruh untuk dibawa pulang untuk keluarga yang ada di rumah. Jika Anda penasaran bagaimana prosesi kenduri Anda bisa datang ke gunungkidul.
Baca juga : PANTAI SERUNI, EMAS TERSEMBUNYI GUNUNGKIDUL
Saya tertarik dengan tulisan anda, saya juga punya tulisan yang sejenis tentang budaya-budaya Indonesia, anda dapat mengunjungi di Eksplor Indonesia
ReplyDelete